Monday, March 17, 2025
home_banner_first
LABUHAN BATU RAYA

Sultan Kualuhleidong Gelar Baksos di Tanjungpasir Labura

journalist-avatar-top
Minggu, 27 Oktober 2024 19.46
sultan_kualuhleidong_gelar_baksos_di_tanjungpasir_labura

sultan kualuhleidong gelar baksos di tanjungpasir labura

news_banner

Labura, MISTAR.ID

Sultan Kualuhleidong Zainal Arifin bin Tengku Harun Ar-Rasyid melaksanakan kegiatan bakti sosial (baksos) di pelataran Masjid Raya Tanjungpasir, Kecamatan Kualuhselatan, Kabupaten Labuhanbatu Uara (Labura), Minggu (27/10/24).

Kegiatan itu dilaksanakan tidak berapa lama setelah dirinya dinobatkan sebagai Sultan Kualuhleidong Keempat dalam sebuah acara yang berlangsung di Hotel Polonia Medan.

Dalam sambutannya, pria yang berdomisili di Jakarta itu menerangkan sejarah Kerajaan Kualuhleidong yang raja pertamanya merupakan putra dari Sultan Asahan keenam Tengku Musa yaitu Tengku Isa.

Pada Tahun 1946, saat Kesultanan Kualuhleidong dipimpin Sultan Muhammad Syah yang merupakan sultan ketiga, terjadi revolusi sosial yang mengakibatkan kesultanan tersebut hancur. Penggantinya Sultan Mahmud Syah juga mengalami hal serupa.

Baca Juga : Siswi Labura Juarai Kontes Olimpiade Pertanian Indonesia

Sejak saat itu, Kesultanan Kualuhleidong tak terdengar lagi kabarnya. Barulah 20-25 tahun belakangan para keturunan Sultan Kualuhleidong berkumpul dan akhirnya menobatkan Tengku Zainal Arifin menjadi Sultan.

Zainal Arifin juga menyebutkan, sejak dilantik sebagai Sultan, dirinya kini sering pulang pergi Jakarta-Medan. Hal itu karena dirinya memiliki tanggung jawab sebagai pemangku adat.

Kegiatan tersebut dihadiri Bupati dan Wakil Bupati nonaktif Labura Hendriyanto Sitorus dan H Samsul Tanjung. Turut hadir Pjs Bupati Labura diwakili Sekdakab dan Ketua DPRD Rimba Bertuah Sitorus.

Hendriyanto juga berkesempatan memberikan upah-upah kepada Sultan yang pada saat itu didampingi petinggi kesultanan, diantaranya Pangeran Bendahara Tengku Reza Bheldy. (sunusi/hm24)

REPORTER: